AGRICOM, JAKARTA – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mendorong calon Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk berperan dalam memperluas pasar ekspor dan menarik investasi guna memperkuat sektor pertanian nasional.
Dalam Orientasi Calon Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI di Kementerian Luar Negeri, Jakarta (11/2/2025), Mentan Amran menegaskan bahwa ekspor pertanian harus diperluas agar Indonesia tidak hanya bergantung pada swasembada pangan.
“Kami berharap Bapak-Ibu di luar negeri dapat menjadi jembatan untuk meningkatkan ekspor pertanian Indonesia,” uja Mentan Amran dikutip Agricom.id dalam keterangan.
BACA JUGA: Menuju Swasembada Pangan: Kementan Tanam Padi Perdana di Optimasi Lahan Kalbar
Ia menekankan bahwa diplomasi ekonomi sangat penting dalam mengenalkan komoditas unggulan Indonesia kepada pasar dunia. “Indonesia memiliki potensi besar di sektor pertanian. Dengan strategi yang tepat, kita bisa menembus lebih banyak pasar global,” tambahnya.
Optimis dengan kondisi produksi pertanian yang terjaga di dalam negeri serta potensi investasi di sektor hilir, Mentan Amran yakin Indonesia semakin berdaya saing di pasar global. Ia menegaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan perwakilan diplomatik merupakan kunci untuk mencapai target tersebut.
“Yang menentukan Indonesia menjadi negara superpower adalah investasi, dan investasinya adalah sektor pertanian karena itu yang sustain. Oleh karena itu, butuh sinergi untuk mencapainya,” pungkasnya.
Dalam dinamika global yang semakin kompetitif, upaya memperkuat ekspor dan meningkatkan investasi di sektor pertanian merupakan langkah strategis untuk mengangkat nilai tambah produk Indonesia. Melalui orientasi ini, para calon Dubes diharapkan dapat membawa semangat baru dalam menjalin kerja sama internasional yang mendukung kemajuan sektor pertanian, meningkatkan kesejahteraan petani, dan memperkuat ketahanan pangan nasional. (A3)