Wagub Sulteng Apresiasi GIZ Dukung Sertifikasi 1.550 Petani Kakao dan Kopi


AGRICOM, SULTENG - Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, dr. Reny A. Lamadjido, menyampaikan penghargaan tinggi kepada Badan Kerja Sama Internasional Jerman (GIZ) atas kontribusinya yang signifikan dalam memajukan sektor pertanian di wilayahnya.

Wagub Reny mengungkapkan bahwa pendampingan GIZ telah menjadi jembatan penting bagi peningkatan keterampilan dan kesejahteraan petani lokal. Salah satu bukti nyata adalah fasilitasi sertifikasi bagi 1.550 petani kakao dan kopi, yang berdampak besar terhadap daya saing produk-produk hortikultura Sulteng di pasar global.

“Terima kasih kepada GIZ yang telah mendampingi kami dalam mengelola potensi alam yang kami miliki,” ujar Wagub saat menerima jajaran GIZ di Polibu Kantor Gubernur, Rabu (11/6/2025).

BACA JUGA:  Bakal Cetak Sejarah Baru, FAO Prediksi Produksi Beras Indonesia Capai 35,6 Juta Ton

Inisiatif ini juga selaras dengan program strategi daerah “BERANI Panen Raya” yang menargetkan peningkatan produktivitas sektor pertanian.

Sebagai pribadi yang gemar bertani, Wagub juga mengusulkan agar GIZ bersama mitra Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga memperhatikan program peremajaan tanaman kakao serta peningkatan infrastruktur, termasuk jalan-jalan produksi.

“Program dari GIZ sudah ada, mari kita sambut bersama agar pertanian kita semakin maju,” ajaknya kepada OPD untuk memperkuat kolaborasi.

Menutup Arahnya, Wagub berharap seluruh program GIZ di Sulteng dapat berjalan lancar hingga akhir 2028 dengan fokus pada keseimbangan antara pembangunan ekonomi, pelestarian sumber daya alam, dan keadilan sosial, khususnya di kawasan Cagar Biosfer Lore Lindu.

“Saya harap kerja sama ini terus ditingkatkan dan memberikan hasil optimal hingga tahun 2028,” tutupnya.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut antara lain Country Director GIZ Indonesia & ASEAN Hans Ludwig Bruns, Koordinator GIZ Sulteng Ismed Khairuddin, serta sejumlah kepala dinas terkait, seperti Kadis Bina Marga dan Penataan Ruang Faidul Keteng, Kadis TPH Nelson Metubun, dan Kadis Perindag Richard Arnaldo Djanggola. (A3)

Sumber: KBRN

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.


TOP