AGRICOM, JAKARTA – Harga minyak sawit mentah (CPO) di pasar domestik kembali bergerak naik pada Rabu (1/10). Berdasarkan data di Indonesia Commodity Market (Inacom) atau PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN), harga CPO Franco Belawan ditetapkan sebesar Rp14.575 per kilogram.
Harga ini naik Rp126 per kilogram atau sekitar 0,86% dibandingkan posisi sebelumnya di Rp14.462/kg pada Selasa (30/9).
Berikut rincian Harga Tender KPBN Tender KPBN (Rp./Kg), Tidak termasuk PPN:
- Franco Belawan : Rp14.575/kg (EOP)
- Franco Dumai : Rp14.575/kg (Penarikan). Penawaran tertinggi Rp14.555/kg
- FOB Talang Duku : Rp14.375/kg (MM)
- Franco Teluk Bayur : Rp14.445/kg (Penarikan). Penawaran tertinggi Rp14.293/kg
- Loco Long Pinang : Tidak ada penawar
Selain CPO, beberapa produk turunan juga ditawarkan:
- CPKO Loco Palembang : Penarikan, penawaran tertinggi Rp29.050/kg
- CPKO Loco Lampung : Penarikan, penawaran tertinggi Rp28.650/kg
- Inti Sawit (PK) Franco Belawan : Rp14.041/kg
Bursa Malaysia Bangkit Setelah Tiga Hari Melemah
Dari sisi global, harga CPO berjangka di Bursa Malaysia Derivatives Exchange juga menguat setelah sempat menekan tiga sesi berturut-turut. Kontrak referensi pengiriman Desember 2025 ditutup naik RM38 per ton atau sekitar 0,87% , menjadi RM4.390 per ton (setara US$1.044).
Penguatan ini didorong oleh aksi beli pada tingkat harga rendah dan ekspektasi penurunan produksi sawit dalam beberapa bulan mendatang.
Tak hanya CPO, harga minyak nabati lainnya ikut mendukung tren. Minyak kedelai di Chicago Board of Trade tercatat naik 0,38%. Sementara itu, Bursa Komoditas Dalian di Tiongkok masih tutup untuk libur nasional 1–8 Oktober dan baru akan kembali aktif pada 9 Oktober. (A3)
Sumber: InfoSAWIT