Harga CPO domestik dan global kompak melemah, tertekan pelemahan minyak nabati di Dalian dan Chicago serta ekspektasi kenaikan stok. Foto: Agricom.id
AGRICOM, JAKARTA — Harga minyak sawit mentah (CPO) yang ditawarkan PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) kembali terkoreksi pada Kamis (4/12/2025). KPBN menetapkan harga CPO sebesar Rp 14.315 per kg, turun Rp 110 per kg atau sekitar 0,76% dari harga Rabu (3/12/2025) yang berada di posisi Rp 14.425 per kg.
Berdasarkan data KPBN Inacom, harga CPO Franco Dumai tercatat di level Rp 14.315 per kg. Sementara CPO Loco Pelaihari dibuka di harga Rp 13.761 per kg, namun mengalami withdraw (WD) dengan penawaran tertinggi yang masuk hanya sebesar Rp 13.200 per kg.
BACA JUGA:
- Musim Mas Salurkan Bantuan Darurat untuk Ribuan Keluarga Korban Banjir Sumatera
Dari pasar global, perdagangan CPO di Bursa Malaysia kembali melemah untuk sesi kedua pada Kamis (4/12/2025). Tekanan terjadi akibat penurunan harga minyak nabati di Bursa Dalian dan Chicago, diperburuk ekspektasi kenaikan stok yang menahan sentimen pasar.
Pada jeda perdagangan siang, kontrak acuan CPO pengiriman Februari 2026 di Bursa Malaysia Derivatives Exchange jatuh RM 51 per ton atau sekitar 1,23% menjadi RM 4.102 per ton.
Di Bursa Dalian, harga kontrak soyoil teraktif (DBYcv1) melemah 0,46%, sementara kontrak minyak sawit turun 1,12%. Koreksi juga terlihat pada soyoil Chicago Board of Trade (BOc2) yang turun 0,19%.
Tender KPBN (Rp/Kg), Excl. PPN – Kamis (4/12/2025)
CPO
- Franco Dumai: Rp 14.315 – IBP
- Loco Pelaihari: Rp 13.761 (WD), penawaran tertinggi Rp 13.200 – WNI
PK (Palm Kernel)
- Loco Rimbo Dua: Rp 10.582 + UIP
- Loco Solok Selatan: Rp 10.586 – UIP
- Loco Ophir: Rp 10.710 (WD), penawaran tertinggi Rp 10.594 – UIP
Sebagai informasi, PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) telah melakukan rebranding nama menjadi INACOM agar lebih dinamis dan mudah dikenal luas. INACOM diartikan sebagai Indonesia Commodity, yang menjual komoditas seperti CPO, PKO, PKM, Karet, Gula, Teh, Kopi, dan Tetes (sumber: www.kpbn.co.id).
Inacom menggunakan sistem penjualan electronic tender dan juga menyediakan informasi harga komoditas secara real-time melalui platform keanggotaannya. (A3)
Sumber: InfoSAWIT